Home » » Perjalanan Manusia Sehari-hari

Perjalanan Manusia Sehari-hari

Written By Unknown on Rabu, 06 Maret 2013 | 2:23:00 AM

Perjalanan Manusia sehari-hari

Perjalanan  dan Travel dalam kehidupan manusia modern tidak dapat terpisahkan. Hampir tidak kita sadari bahwa manusia modern yang normal melakukan travel perjalanan kurang lebih sejauh 30 hingga 50 kilometer perhari bahkan ada yang lebih dari 100 kilometer setiap hari. Bisa di bayangkan jika hal ini dilakukan pada jaman kerajaan beberapa ratus tahun yang dahulu. Pastilah sungguh sangat ekspectakuler atau canggih mungkin ya :D .

Bayangkan saja dari rumah ke kantor misalnya jarak dari rumah ke kantor kurang lebih 5 kilometer kemudian nanti ketika pulang juga melakukan perjalanan 5 kilometer kembali menuju rumah, setelah di rumah kita melakukan jalan-jalan sore misalnya paling dekat 3 kilometer dari rumah belum terhitung pulangnya kembali kemudian pada waktu malam buat yang biasa main ketempat temannya untuk mengatakan say hai dan lain sebagainya bisa melakukan perjalanan sejauh  5 kilometer, pulang pergi menjadi 10 kilometer. Dan semuanya itu kalau dijumlah menjadi 20 kilometer lebih. Perjalanan manusia sehari-hari setidaknya saat ini ya berkisar  antara 30-50 kilometer.

Perjalanan manusia sehari-hari kebanyakan diperlukan untuk keperluan pekerjaan yang paling utama, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan hiburan dan selanjutnya untuk keperluan yang lain. Semakin modern manusia itu semakin banyak dan jauh perjalanan yang dilakukan setiap harinya. Bisa dikatakan bahwa perbandingan manusia karir atau manusia modern saat ini berbanding lurus dengan jauhnya perjalanan yang dilakukannya setiap hari. Perjalanan yang dilakukan seseorang setiap harinya terkadang digunakan oleh orang lain sebagai tolak ukur kemewahan pada diri seseorang, sebagai misal seorang marketing yang melakukan perjalanan keluar kota setiap minggu bahkan setiap hari bisa dikatakan bahwa orang tersebut mampu dan mempunyai kecukupan dari kemakmuran dari masyarakat rata-rata pada umumnya dan begitu pula dengan kebiasaan seseorang yang sering melakukan perjalanan jauh atau keluar kota pasti dikatakan lebih dan bisa dikatakan kelas menengah keatas dari sisi ekonomi atau financialnya. 

Dalam pemikiran masyarakat secara umum pasti berpikir kenapa harus melakukan perjalanan jauh apabila tidak menghasilkan lebih??? Atau, tidak mungkin bisa melakukan perjalanan jauh apabila tidak mempunyai dana yang lebih untuk melakukan perjalanan jauh, hal itu di luar pendanaan perjalanan berasal dari dana kantor atau yang lainnya. Yang pastinya seseorang yang sering melakukan perjalanan jauh oleh masyarakat dianggap memiliki tingkat ekonomi yang lebih pula. 

Bagaimana mereka yang bekerja didalam rumah seperti yang bekerja di internet saat ini???? Yang setiap harinya mereka tidak melakukan perjalanan setiap harinya, dan bahkan pendapatan atau ekonomi mereka lebih dari mereka yang sering melakukan perjalanan jauh????? Dan tentu saja hal itu merupakan paradigma pandangan baru dalam dunia kerja saat ini di dunia dan saat ini merambah ke Indonesia yang semuanya itu berkat kecanggihan teknologi. Tetapi mash bisa dilihat dari kacamata masyarakat awam bahwa tingkat kuantitas perjalanan manusia sehari-hari merupakan tolok ukur dari kemampuan ekonomi dan financial seseorang dan hal itu masih terbukti hingga saat ini.
Perjalanan manusia sehari-hari yang biasa dilakukan saat ini di perkotaan dilakukan menggunakan angkutan umum, bis, angkot, taxi, kereta api dan kendaraan pribadi diantaranya sepeda motor, mobil dan lain sebagainya. Semakin modern suatu kota maka tingkat traffic yang ada dijalan-jalan umum sangat ramai dan sangat penuh bahkan melampaui kuota yang ada yang akhirnya mengakibatkan kemacetan. Itulah sebabnya kebanyakan di kota-kota besar yang modern banyak terjadi kemacetan. Dan itu merupakan suatu kemunduran dari tingkat modernisasi suatu perkotaan. Sebagai contoh misalnya kota Jakarta yang merupakan kota teramai di Indonesia yang bisa dikatakan terjadi kemacetan setiap hari di jalan-jalan besar , ini mengakibatkan modernisasi kota kearah yang lebih modern menjadi terhambat dan ini merupakan titik jenuh dari modernisasi suatu kota hingga kota tersebut dapat menghapus permasalahan kemacetan yang ada. Perjalanan manusia sehari-hari juga merupakan tolok ukur dari perkembangan suatu daerah yang dimiliki oleh manusia atau masyarakat itu.

PERJALANAN MANUSIA SEHARI_HARI
Dari beberapa permasalahan dan contoh yang ada di atas bisa disimpulkan bahwa Perjalanan Manusia sehari-hari atau perjalanan seseorang setiap hari berbanding lurus dengan tingkat kemakmuran suatu manusia atau masyarakat tersebut. Jadi apakah anda ingin memiliki tingkat kemakmuran yang lebih atau kemampuan financial yang lebih dari rata-rata??? Maka lakukanlah perjalanan sehari-hari melebihi jauhnya perjalanan manusia sehari-hari. Kalau anda setiap hari hanya tidur saja tentu saja tidak dapat melampaui perjalanan jauh setiap harinya :D

So, nunggu apalagi lakukanlah perjalanan sehari-hari sejauh-jauhnya. Happy travelling and enjoy
Salam dumay
(^_^)
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Traveler's Notes
Copyright © 2013. Traveler's Notes - All Rights Reserved
Template Created by Maskolis Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger